JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Google Maps menjadi aplikasi yang dapat memban untuk mendapatkan segala macam petunjuk arah, tapi kecuali Anda berada di Korea Selatan.
Ternyata Korea Selatan tidak mengizinkan Google Maps memberikan petunjuk arah mengemudi dan berjalan kaki.
Faktanya, Korea Selatan adalah satu-satunya negara di dunia yang tidak mengizinkan akses Google Maps.
BACA JUGA:Cuma Main Game Dibayar Saldo Dana, Tanpa Iklan dan Lansung Cair!
Google Maps bukan hanay sekadar peta kertas tetapi bisa juga sebagai petunjuk arah angkutan umum, memberitahu beberapa nama jalan, titik-titik di mana beberapa bangunan pernah ada, dan masih banyak lagi.
Hal ini mengejutkan mengingat Korea Selatan adalah salah satu negara paling maju di Asia, dengan infrastruktur internet yang tersebar luas – bahkan memiliki rata-rata koneksi internet tercepat di dunia tapi tak ada Google Maps.
Oleh karena itu, mengejutkan banyak orang bahwa Google Maps tidak berfungsi di Korea Selatan.
Bahkan Korea Utara, negara yang diselimuti kerahasiaan, memiliki cakupan peta “dengan kualitas dan ketersediaan data yang baik”.
BACA JUGA:Survei LSI Denny JA Terbaru: Prabowo Unggul Tipis dari Ganjar, Anies Stagnan
Namun nyatanya, tetangga Korut yakni Korea Selatan menjadi salah satu alasan mengapa Google Maps tidak diizinkan beroperasi di negara tersebut.
Setelah Perang Korea, Undang-Undang Promosi Industri Data Spasial dan Undang-Undang Promosi Pangkalan dan Instalasi Militer diberlakukan untuk melarang ekspor data peta ke luar negeri.
Hal itu mungkin untuk mencegah informasi sensitif jatuh ke tangan yang salah, terutama mengingat permusuhan dari utara DMZ.
Namun, tak pelak lagi, langkah keamanan nasional juga memiliki efek membatasi kehadiran perusahaan asing dalam pemetaan dan navigasi online.
BACA JUGA:Gedung DPR di Google Maps Ditandai dengan Nama
Google menyimpan petanya di server asing dan karenanya tidak diizinkan mengakses data peta Korea Selatan.