Sandiaga Uno Komentari Band Coldplay yang Konser 6 Hari di Singapura: 'Indonesia Bisa Buat Paket Wisata'

Rabu 21-06-2023,20:03 WIB
Reporter : Jeany Pohan
Editor : Priya Satrio

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno memberikan penjelasan mengapa Singapura dapat menawarkan enam hari jadwal konser untuk band Inggris Coldplay.

Sementara Coldplay hanya konser satu hari saja, lebih sedikit juga jadwalnya sama seperti di Malaysia.

Pada Mei 2023, Coldplay mengungkapkan bahwa tur Music of the Spheres di Asia Timur akan memiliki satu pertunjukan masing-masing di Malaysia dan Indonesia.

BACA JUGA:Mantap! Bukan 4 Hari, Ternyata Coldplay Bakal Manggung di Singapura Selama 5 Hari

Kedua konser terjual habis dengan sangat cepat, mendorong panggilan untuk tanggal kedua.

Band ini mengungkapkan pada Juni 2023 bahwa mereka tidak hanya tidak melewatkan Singapura, mereka juga akan membuat rekor empat konser, yang kemudian berkembang menjadi lima, lalu enam; dengan semua terjual habis.

Salah satu pendukung utama konser kedua di Indonesia adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Sandiaga mengatakan pada Mei 2023 lalu bahwa ia bekerja sama dengan penyelenggara untuk membawa konser kedua ke Stadion Gelora Bung Karno, tempat pertunjukan Indonesia akan digelar, seperti dilansir dari Voi.id.

BACA JUGA:Coldplay Akan Gelar Konser Spektakuler di Singapura Selama 4 Hari Berturut-turut!

"Salah satu hal pertama yang diungkapkan adalah tentang lisensi. Di Singapura, izin (diproses) sangat cepat dan biayanya sangat murah," ujar Sandiaga Uno saat ditemui di kantornya pada Senin, 19 Juni 2023.

Sandiaga menyoroti bahwa perbaikan dapat dilakukan pada sistem perizinan acara di Indonesia, terutama dengan mempercepat proses melalui digitalisasi.

Paket wisata Batam untuk penonton konser

Sandiaga juga angkat bicara sesaat setelah pengumuman awal empat konser.

BACA JUGA:Tebar Janji Gelar Konser Coldplay Gratis Jika Jadi Presiden, Cak Imin Kena Semprot: 'Dikira Bakal Kenyang'

Sandiaga menerangkan bahwa tidak ada gunanya meratapi minimnya waktu konser band luar di Indonesia, karena sebenarnya konser itu menjadi peluang bagi pariwisata Indonesia.

Kategori :