POSTINGNEWS: Menuju Pilpres 2024 memang masih tersisa sekitar 3 tahunan, tapi isu-isunya mulai terasa di beberapa kubu.
Terlebih, beberapa lembaga survei kerap kali menghadirkan jajak pendapat untuk mengetahui elektabilitas beberapa tokoh yang dianggap punya potensi untuk bisa maju ke Pilpres 2024.
Dua nama yang juga menjadi perbincangan publik adalah Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.
Hal itu pula yang belakangan menimbulkan polemik di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan alias PDIP terkait dua nama yang digembor-gemborkan diusung untuk maju ke Pilpres 2024 tersebut.
(BACA JUGA:Anies Baswedan Tanggapi Gosip Soal Rumah Mewah di Kebayoran Baru, Jaksel: Ini Kesempatan Teman Wartawan untuk Kritis! )
Isu yang merebak di kubu PDIP adalah, telah terjadi persaingan antara Kedua DPR RI dan Gubernur Jawa Tengah.
Gosip makin mencuat ketika dalam acara PDIP yang baru saja digelar, Ganjar Pranowo tidak diundang, sementara Puan Maharani yang muncul di acara tersebut.
Ikut menanggapi hal tersebut, Ferdinand Hutahaean menyebut itu adalah hal yang wajar, jika antara Ganjar Pranowo dan Puan Maharani terjadi persaingan menuju Pilres 2024.
Mantan politikus Partai Demokrat ini juga bilang, justru akan jadi aneh jika Puan Maharani tidak melakukan usahanya dalam menuju Pilpres 2024.
Seperti bunyi cuitannya, “Persaingan tentu wajar sampai waktunya tiba keputusan. Faksi Puan wajar saja berusaha mendapat tiket yang sedang diperebutkan.
Justru aneh kalau Puan tak berusaha,” tutur Ferdinand Hutahaean, dikutip Trendingnews.id, Senin 24 Mei 2021.
Betul pendapat Ferdinand, karena peran publik juga akan berpengaruh dalam memberi dukungan. Serta peran dari Megawati selaku Ketua Umum PDIP akan memutuskan mana yang dipilih untuk diajukan ke pilpres 2024.