Video itu berisi pelarangan warga Arab Saudi untuk melakukan perjalanan ke sejumlah negara yang memiliki kasus positif Covid-19 yang tinggi, salah satunya Indonesia.
Bahkan tidak ada informasi dari sumber-sumber resmi yang mendukung kebenaran klaim dalam judul maupun thumbnail dari unggahan video kanal YouTube tersebut.
BACA JUGA:Pasca Kunjungi Rocky Gerung, Fadli Zon Ungkap Fakta Baru Terkait Kasus Sengketa Lahan di Bojongkoneng, Bogor, Kok Bisa?Parahnya lagi, kanal YouTube Jubir Istana yang menyebarkan informasi tersebut juga bukan lembaga pemberitaan resmi ataupun terdaftar di Dewan Pers.
Kesimpulannya, informasi yang disebutkan dalam thumbnail video yang mengklaim bahwa pemerintahan Arab Saudi telah mendesak Jokowi untuk melengserkan Anies Baswedan adalah 100 persen tidak benar.
So, sebagai pembaca, tentu netizen harus cermat, jangan sampai terjebak, bahkan terprovokasi yang dilakukan hoakers pengejar trafik tersebut.