Gegara Infokan Megawati Sakit dan Kritis, Hersubeno Arief Terancam Dilaporkan ke Polisi Oleh GBM||Twiiter @msoekarnoputri
"Gardu Banteng Marhaen ancam Hersubeno Arief akan dilaporkan ke polisi, lantaran informasi soal Megawati Sakit dan Kritis dirawat di ICU RSPP dianggap berita hoax!"
POSTING NEWS: Isu terkait Ketua PDIP Mengawati sakit dan kritis, memasuki babak baru. Pasalnya, dikabarkan Hersubeno Arief, jurnalis senior dari FFN ini terancam dilaporkan ke polisi.
Hersubeno Arief, akan dilaporkan polisi oleh Gardu Banteng Marhaen (GBM), pasca dituding menyebarkan berita hoax soal Megawati Soekarnoputri sakit atau kritis dan sedang dirawat di ICU RSPP.
Seperti diketahui, Hersubeno Arief sebelumnya sempat menginformasikan via akun Youtubenya @Hersubeno Point, bahwa dirinya mendapat kabar dari seorang dokter bahwa Megawati sedang kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit.
Padahal, pasca beredarnya kabar tersebut, Megawati sempat muncul dalam Pembukaan Training of Trainer Kader Madya PDI Perjuangan, pada Jumat, 10 September 2021.
Makanya, Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto juga sempat mengklarifikasi bahwa sang Ketua PDIP itu sehat dan baik-baik saja, pada Jumat 10 September 2021 via akun Youtube PDIP.
BACA JUGA:Pernikahan Rizky Billar dan Lesty Kejora Dibiayai Edorsement, Manajer Beberkan Hal Mengejutkan
Lantaran berita Hersubeno Arief dianggap hoax dan bikin kegaduhan itulah, akhirnya Gardu Banteng Marhaen (GBM) ini akan melaporkan sang jurnalis ke polisi.
Ya itu, dalam laporan GBM, Hersubeno Arief dituding sebarkan informasi hoaks soal Megawati Soekarnoputri koma di rumah sakit.
Hal tersebut dijelaskan Sulaksono selaku koordinator Gardu Benteng Marhaen (GBM), apa yang disampaikan Hersubeno Arief ialah tidak benar.
Karena tidak ada dokter yang memberikan informasi Megawati sedang dirawat di RSPP dalam sejumlah pemberitaan.