Lantas Mahfud MD pun menyebut kalau angka kemiskinan Indonesia tinggal 11,9 persen saat akhir masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Nah saat Pak Jokowi memerintah lima tahun pertama, angka kemiskinan turun menjadi 9,1 persen. Karena ada pandemi, setahun terakhir konon naik lagi angka kemiskinan menjadi 9,7 persen,” ujar Mahfud MD.
Berangkat dari situ, Mahfud MD bilang, sesungguhnya Indonesia terus mengalami kemajuan, meskipun masih banyak tindak kasus korupsinya.
“Artinya, ada kemajuan meskipun banyak korupsinya. Karena negara Indonesia ini kaya raya kalau dikelola, meskipun secara koruptif itu manfaatnya tetap banyak bagi rakyat. Apalagi kalau dikelolanya nanti secara bersih dari korupsi,” tutup Mahfud MD. TN