JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Manajer Manchester City Pep Guardiola membela manajemen klub dan mengklaim bahwa dia sepenuhnya yakin mereka tidak bersalah.
Pelatih asal Spanyol itu menambahkan bahwa mereka dihukum oleh klub Liga Premier Inggris lainnya tanpa memberi mereka kesempatan untuk membela diri.
Manchester City ditampar dengan tuduhan pada hari Senin setelah Liga Premier Inggris menemukan lebih dari 100 dugaan pelanggaran dalam peraturan keuangan mereka.
The Cityzens dirujuk ke komisi independen oleh pihak liga untuk menyelidiki dan menentukan hukuman jika terbukti bersalah.
Berbicara kepada media untuk pertama kalinya sejak tuduhan itu, Guardiola siap membela klubnya.
Dia dengan berani berdiri tegak dan mengatakan bahwa klub siap melawan semua tuduhan.
"Saya sepenuhnya yakin bahwa kami tidak bersalah, lalu apa yang akan terjadi selanjutnya? Saya senang dengan tim. Saya tahu bagaimana mereka berlatih akhir-akhir ini," kata Guardiola saat konferensi pers.
BACA JUGA:Link Live Streaming Manchester City vs Arsenal FA Cup Cek di Sini, Laga Seru Wajib Nonton!
"Biasanya kami tidak menyerah, di musim sebelumnya, di saat-saat terberat, kami memiliki perasaan bahwa kami akan melakukannya,
"Sejak Abu Dhabi mengambil alih klub, sejak hari pertama sudah seperti itu. Di negara ini, semua orang tidak bersalah sampai terbukti bersalah. Ini tidak terjadi [dengan Manchester City]."
Guardiola merujuk kasus City sebelumnya dengan UEFA dan mengklaim bahwa klub akan membela diri dengan tegas. Dia berkata:
"Pikiran saya adalah bahwa kami telah dikutuk. Sejak Senin, seperti yang terjadi dengan UEFA,"
BACA JUGA:Manchester City Kudeta Arsenal di Puncak Klasemen Usai Menang 1-0 dari Leicester City
"Klub membuktikan bahwa mereka sama sekali tidak bersalah, mengapa saya harus berpikir sekarang, hanya dengan tuduhan saran. Ke-19 tim PL adalah menuduh kami tanpa kesempatan untuk membela diri."